6 Alasan Mengunjungi Batu Pandang Ratapan Angin Dieng

Dataran Tinggi Dieng merupakan salah satu destinasi andalan di Jawa Tengah. Jika berkunjung ke sini, Anda akan dimanjakan dengan panorama alam dan tempat wisata menarik. Salah satunya yang memikat hati adalah Batu Pandang Ratapan Angin.

Obyek wisata ini berupa tebing di bukit sekitar pegunungan Dieng dengan ikon dua buah batu besar yang berdampingan. Lokasinya berada di sebelah selatan Telaga Warna dengan ketinggian sekitar 2.100 mdpl.

Alasan Batu Pandang Ratapan Angin Harus Masuk Daftar Destinasi Liburan Anda 

Untuk mencapai obyek wisata ini, aksesnya cukup mudah. Dari pusat Kota Wonosobo jarak tempuhnya sekitar 27 kilometer. Waktu tempuh yang Anda butuhkan kurang lebih satu jam. Tempatnya persis di Desa Dieng Wetan, Kecamatan Kejajar, Wonosobo. Batu Pandang Ratapan Angin harus masuk daftar tempat wisata di Dieng yang wajib anda kunjungi.

Setiap hari, terutama akhir pekan tempat ini selalu padat pengunjung. Banyak alasan mengapa Batu Ratapan Angin menjadi tempat wisata favorit wisatawan, berikut ini beberapa di antaranya : 

1. Tempat Terbaik Memandang Pesona Alam Dieng

https://www.instagram.com/azizbondas/

Berada di ketinggian 2.100 mdpl, membuat Batu Ratapan Angin menjadi spot terbaik untuk menyaksikan keindahan pemandangan alam Dieng. Anda bisa melihat objek paling terkenal di pegunungan Dieng, yaitu Telaga Warna dengan sangat jelas. 

Telaga Warna semakin memancarkan pesonanya saat cuaca cerah. Sinar sang surya akan menyorot kilau warna air telaga yang bisa berubah-ubah.

Terkadang Anda akan melihat telaganya berwarna hijau. Namun, bisa tiba-tiba berubah menjadi kuning atau malah memancarkan warna warni pelangi. Di sebelah Telaga Warna terdapat Telaga Pengilon yang tidak kalah indahnya. 

Telaga Pengilon berwarna jernih bagaikan cermin. Keduanya hanya dipisahkan oleh daratan kecil. Ketika musim kemarau daratan kecil ini terlihat, namun saat musim penghujan akan terendam air sehingga kedua telaga terlihat menyatu.

Keindahan panorama Dieng Plateau tidak hanya terbatas pada orkestra alam telaga saja. Dari bukit Batu Pandang Ratapan Angin ini Anda dapat menikmati Gunung Prau yang membentang laksana benteng raksasa berwarna hijau di sepanjang sisi timur.

Selain itu Anda juga akan melihat keelokan beberapa kawah dan candi di kejauhan. Lahan pertanian terlukis bagaikan anak tangga yang indah. Menyaksikan alam yang permai dan merasakan kesejukan udara membuat Anda betah berlama-lama di sini.

2. Batu Pandang Ratapan Angin Tempat Berfoto Menarik

https://www.instagram.com/wisatadieng_id/

Dikelilingi pemandangan yang menawan, tidak mengherankan jika Batu Pandang Dieng menjadi tempat favorit untuk berfoto. Pengunjung bahkan rela mengantri untuk menghasilkan jepretan foto yang bagus.

Spot foto wajib adalah di batu yang menjadi ikon batu pandang dengan latar belakang pemandangan Telaga Warna dari ketinggian. Namun, pengunjung harus berhati-hati jangan sampai terjatuh saat berfoto karena berada di ujung tebing.

Selain spot foto di atas batu, masih banyak tempat foto lainnya di Batu Ratapan Angin yang tidak kalah menarik untuk Anda eksplorasi. Baik  tempat  foto alami maupun buatan. 

Untuk mendukung kegemaran pengunjung berfoto seni atau swafoto, pengelola wisata menambahkan beberapa tempat foto buatan. Salah satunya yang banyak menarik perhatian wisatawan adalah balon udara.

Berfoto dengan latar belakang balon udara menghasilkan jepretan yang unik. Namun untuk berfoto di sini, pengunjung harus membayar biaya tambahan seharga Rp.10.000 per orang.

Pengunjung juga dapat berfoto di titik tertinggi kawasan batu pandang yang berada di sisi paling selatan. Jangan khawatir akan kesulitan mencapainya, karena sudah ada anak tangga untuk memudahkan kaki menapak. 

Dari kawasan tertinggi, akan terlihat sisi barat Dataran Tinggi Dieng. Pengunjung bisa berfoto berlatar belakang Kawah Sikidang yang mengeluarkan asap di antara perbukitan dan tebing. 

3. Menikmati Sensasi Bermain Flying Fox Di Dataran Tinggi

https://www.trivindo.com/tempat-wisata/batu-pandang-ratapan-angin-dieng-wonosobo.html

Tidak hanya berfoto, pengunjung dapat menikmati keseruan bermain flying fox di obyek wisata Batu Pandang Ratapan Angin. Cukup membayar Rp. 50.000 Anda dapat mencoba wahana yang memacu adrenalin ini. 

Terdapat 2 lintasan flying fox yang bisa Anda pilih.  Keduanya memiliki fasilitas dan keamanan yang cukup lengkap dan bagus. Sebelum meluncur Anda harus mengenakan perlengkapan keamanan yang sudah disediakan, yaitu hardness dan helm. 

Rasakan sensasi meluncur dengan kecepatan tinggi dari atas bukit melewati lintasan yang panjang. Selain seru Anda akan puas terhibur oleh pemandangan alam pegunungan Dieng yang memesona. 

Saat mendarat di bawah, Anda tidak perlu risau untuk kembali ke atas bukit lagi. Pengelola wahana sudah menyediakan motor untuk mengantar pengunjung ke posisi semula di atas bukit. 

4. Menikmati Keseruan Naik Jembatan Gantung Merah Putih

https://www.instagram.com/jembatan_merahputih_dieng/

Wahana lain yang tidak kalah serunya adalah Jembatan Merah Putih. Lokasinya sekitar 50 meter dari Batu Pandang Ratapan Angin. Jembatan gantung dengan ketinggian 10 meter di atas permukaan tanah ini, menghubungkan dua bukit di dekat Batu Pandang. 

Wahana baru ini diresmikan secara langsung oleh Presiden RI Bapak Ir. Joko Widodo. Pemberian nama jembatan merah putih terinspirasi oleh warna bendera Indonesia. Dan juga merupakan bentuk apresiasi kepada komunitas panjat tebing. 

Kendati baru dibuka, jembatan ini mampu menarik perhatian pengunjung dari semua umur. Sensasi berjalan di atas jembatan gantung yang hanya terbuat dari kayu dan tali rupanya membuat penasaran pengunjung. 

Apalagi saat angin berhembus yang membuat goyangan jembatan semakin terasa membuat adrenalin mengalir deras. Namun jangan khawatir tentang keselamatan, karena keamanan wahana sangat terjaga. 

Ada petugas yang mengawasi dan mengatur jumlah pengunjung yang boleh menaiki jembatan. Selain itu setiap pengunjung diberikan peralatan keamanan. 

Selain menguji keberanian, wahana ini menawarkan pesona alam yang melingkupinya. Berlatar belakang Telaga Warna dan Telaga Pengilon yang indah, tak ayal jika jembatan ini menjadi tempat berfoto favorit pengunjung. 

5. Batu Pandang Ratapan Angin Menawarkan Fasilitas yang Cukup Lengkap 

https://www.instagram.com/menabilkiss/

Sebagai kawasan wisata yang ramai pengunjung, pengelola Batu Pandang Ratapan Angin menyediakan berbagai fasilitas untuk menambah kenyamanan pengunjung. Seperti mushala, kamar mandi dan toilet. 

Jika lapar, banyak tersedia warung makan di bawah. Selain itu juga ada gazebo untuk bersantai pengunjung dan keluarga. 

Untuk memasuki obyek wisata Batu Pandang Dieng, pengunjung cukup membayar tiket seharga Rp10.000 di pos penjagaan di kaki bukit.  Biaya parkirnya juga tidak mahal, sebesar Rp2.000 untuk sepeda motor dan Rp5.000 untuk mobil.  

6. Lokasi Batu Pandang Ratapan Angin yang Strategis

https://www.instagram.com/romavians/

Akses menuju Batu Pandang Ratapan Angin sangatlah mudah Anda jangkau. Dari kawasan wisata Telaga Warna, Anda cukup mengikuti jalur kanan atau selatan telaga. Lokasinya tidak jauh dari Dieng Plateau Theater.

Anda bisa memarkirkan kendaraan di Dieng Plateau Theater. Lalu berjalan kaki mengikuti petunjuk arah ke kawasan Batu Ratapan Angin. Jarak dari parkiran Dieng Plateau Theater menuju pos penjagaan Batu Pandang hanya sekitar 50 meter. 

Tempat wisata ini buka setiap hari mulai pukul 06.00 WIB hingga pukul 17.30 WIB. Waktu terbaik berkunjung ke tempat ini yaitu saat pagi atau sore hari. Saat cuaca tidak terlalu panas terkena sinar matahari.

Berkunjung dan menikmati aktivitas di Batu Pandang Ratapan Angin merupakan pengalaman berkesan yang tidak terlupakan. Kapanpun Anda kesini jangan lupa mengabadikan momen bersama orang-orang tercinta.